Swedish Consulate – CES 2025 menjadi panggung bagi berbagai perusahaan teknologi untuk memamerkan inovasi terbaru mereka, termasuk AMD yang mengumumkan deretan prosesor baru. Selain memperkenalkan lini CPU baru. AMD juga memberikan gambaran tentang grafis desktop mendatang dan peningkatan teknologi FidelityFX Super Resolution (FSR) generasi berikutnya.
Menurut laporan GSM Arena, AMD mengumumkan dua model prosesor desktop seri Ryzen 9000 terbaru, yaitu Ryzen 9 9950X3D dan Ryzen 9 9900X3D. Kedua model ini adalah varian dari 9950X dan 9900X, namun dilengkapi dengan teknologi 3D V-Cache milik AMD. Teknologi ini dirancang untuk meningkatkan performa gaming melalui ukuran cache yang lebih besar dibandingkan model standar.
AMD mengklaim bahwa Ryzen 9 9950X3D mampu memberikan performa gaming 8% lebih cepat dibandingkan pendahulunya, Ryzen 7 7950X3D. Bahkan, prosesor ini juga diklaim 20% lebih cepat dari Core Ultra 9 285K milik Intel. Menjadikannya pilihan utama bagi gamer yang menginginkan performa terbaik.
Sementara itu, bagi pengguna yang tidak membutuhkan inti tambahan dari 9950X3D untuk tugas produktivitas. Ryzen 9 9800X3D menawarkan opsi lebih hemat dengan performa gaming sebanding. AMD menyarankan model ini untuk gamer yang fokus pada performa gaming tinggi tanpa harus membayar lebih untuk fitur produktivitas tambahan.
“Baca juga: Golden Globes 2025: Shogun Kalahkan Squid Game”
Umumkan Prosesor Ryzen Z2 untuk Konsol Genggam Generasi Baru
AMD memperkenalkan pembaruan signifikan pada seri chip Ryzen Z-nya, yang dirancang khusus untuk konsol game genggam seperti ASUS ROG Ally dan Lenovo Legion Go. Pada CES 2025, AMD mengumumkan tiga model baru dalam jajaran ini, dengan peningkatan performa yang menjanjikan pengalaman gaming lebih baik.
Ryzen Z2 Extreme menjadi model unggulan dalam pembaruan ini. Dibangun menggunakan arsitektur ‘Strix Point’ yang sama dengan chip notebook terbaru AMD, prosesor ini dilengkapi dengan 8 core yang menggabungkan Zen 5 dan Zen 5c, serta GPU RDNA 3.5 yang ditingkatkan dengan 16 core grafis. Kombinasi ini menawarkan performa tinggi yang optimal untuk gaming portabel.
Ryzen Z2, meskipun memiliki nama baru, sebenarnya berbagi spesifikasi dengan Ryzen Z1 Extreme. Chip ini menggunakan 8 core Zen 4 dan GPU RDNA 3 dengan 12 core grafis. Dengan kesamaan spesifikasi ini, Ryzen Z2 tampaknya merupakan rebranding dari model sebelumnya, namun tetap menawarkan performa kompetitif untuk perangkat genggam.
Sebagai tambahan dalam seri ini, AMD juga meluncurkan Ryzen Z2 Go, yang ditujukan untuk perangkat dengan kebutuhan daya lebih rendah. Prosesor ini dilengkapi CPU Zen 3+ dengan 4 core dan GPU RDNA 2 dengan 12 core grafis, menjadikannya pilihan hemat daya untuk konsol game genggam yang lebih terjangkau.
“Baca juga: Vivo X200 Series Hadir dengan Kamera 200 MP Zeiss”
AMD Luncurkan Prosesor Ryzen 9000HX dan Teknologi FSR4 untuk Gaming Generasi Baru
AMD memperkenalkan jajaran prosesor terbaru dalam seri Ryzen 9000HX yang dirancang khusus untuk notebook gaming berkinerja tinggi. Pada CES 2025, AMD mengumumkan tiga model andalan dalam kategori ini:
- Ryzen 9 9955HX3D, dilengkapi dengan teknologi 3D V-cache untuk meningkatkan performa gaming melalui kapasitas cache yang lebih besar.
- Ryzen 9 9955HX, yang memiliki 16-core tetapi tanpa 3D V-cache.
- Ryzen 9 9850HX, dengan konfigurasi 12-core yang tetap menawarkan daya komputasi tinggi.
Ketiga prosesor ini memberikan pilihan yang fleksibel bagi pengguna yang menginginkan keseimbangan antara performa gaming dan kebutuhan multitasking.
Selain itu, AMD juga meluncurkan berbagai chip baru untuk laptop, termasuk Ryzen AI Max, Ryzen AI Max PRO, Ryzen AI 300, Ryzen AI 300 PRO, serta seri Ryzen 200 dan Ryzen 200 PRO. Chip-chip ini dirancang untuk menghadirkan efisiensi energi dan kinerja optimal dengan dukungan teknologi kecerdasan buatan untuk aplikasi modern.
AMD turut mengungkapkan bahwa teknologi FSR4 (FidelityFX Super Resolution) generasi keempat kini menggunakan pembelajaran mesin untuk meningkatkan kualitas grafis dan kinerja. Teknologi ini dirancang khusus untuk prosesor grafis berbasis arsitektur RDNA 4, bersaing langsung dengan teknologi DLSS milik NVIDIA dan XeSS dari Intel. Meskipun detail lengkap tentang FSR4 belum diumumkan, AMD menjanjikan peningkatan visual dan efisiensi yang signifikan untuk pengalaman gaming generasi berikutnya.
Dengan jajaran produk baru ini, AMD terus memantapkan posisinya di pasar notebook gaming dan grafis canggih, menawarkan solusi inovatif untuk memenuhi kebutuhan gamer dan profesional kreatif.